Program karantina tahfidz merupakan sebuah program yang dirancang untuk meningkatkan kemampuan menghafal Al-Quran. Melalui program ini, peserta akan diarahkan dan dibimbing oleh para ustadz dan ustadzah yang sudah berpengalaman dalam bidang tahfidz. Selain itu, program ini juga memberikan pelajaran dan pembelajaran yang bermanfaat untuk membentuk karakter dan kebiasaan positif dalam diri peserta.
Salah satu hal yang dipelajari peserta dalam program karantina tahfidz adalah bagaimana cara meningkatkan produktivitas dan prestasi dalam menghafal Al-Quran. Hal ini bisa dicapai dengan beberapa teknik dan metode yang diajarkan oleh para ustadz dan ustadzah, serta diaplikasikan oleh peserta secara konsisten dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam kisah pengalaman peserta karantina tahfidz Yayasan Hamasah, banyak dari mereka yang berhasil meningkatkan produktivitas dan prestasi dalam menghafal Al-Quran dengan menerapkan beberapa teknik dan metode berikut:
- Menentukan Tujuan yang Jelas Sebelum memulai proses belajar menghafal Al-Quran, peserta diarahkan untuk menentukan tujuan yang jelas dan spesifik. Dengan mengetahui tujuan yang ingin dicapai, peserta dapat lebih fokus dan termotivasi untuk mencapainya. Misalnya, peserta menargetkan untuk menghafal 5 juz dalam waktu 1 bulan.
- Menerapkan Teknik Belajar yang Efektif Peserta diajarkan untuk menerapkan teknik belajar yang efektif, seperti mengulang-ulang ayat yang sulit dihafal, membagi waktu belajar dengan porsi yang tepat, dan membuat rangkuman atau catatan singkat yang membantu mengingat kembali apa yang telah dipelajari.
- Membangun Kebiasaan Positif Dalam program karantina tahfidz, peserta diajarkan untuk membangun kebiasaan positif, seperti disiplin waktu, menghindari hal-hal yang bisa mengganggu konsentrasi, dan mengelola stres dengan baik. Kebiasaan positif ini akan membantu peserta dalam meningkatkan produktivitas dan prestasi dalam menghafal Al-Quran.
- Menjaga Keseimbangan Peserta juga diajarkan untuk menjaga keseimbangan dalam hidup, antara waktu belajar dan waktu istirahat, antara kegiatan menghafal Al-Quran dan kegiatan lainnya. Hal ini akan membantu peserta untuk tetap termotivasi dan terhindar dari kebosanan atau kelelahan.
Dari kisah pengalaman peserta karantina tahfidz Yayasan Hamasah, dapat dilihat bahwa meningkatkan produktivitas dan prestasi dalam menghafal Al-Quran tidaklah sulit. Dengan menerapkan teknik-teknik yang diajarkan dalam program karantina tahfidz, serta mengembangkan kebiasaan positif dan menjaga keseimbangan dalam hidup, peserta dapat mencapai tujuan mereka dan meraih kesuksesan dalam menghafal Al-Quran.
